RESENSI NOVEL

 Nama : Muhammad Rizal Fimas

Kelas  : XI IPS 1


*Resensi Novel "Yang Telah Lama Pergi"**


**Judul:** Yang Telah Lama Pergi  

**Penulis:** Hilmi Firdausi  

**Penerbit:** Pustaka Al-Kautsar  

**Tahun Terbit:** 2016  

**Jumlah Halaman:** 278 halaman  


**Sinopsis:**


"Yang Telah Lama Pergi" mengisahkan perjalanan hidup seorang pemuda bernama Ahmad yang harus berjuang mengatasi rasa kehilangan setelah ditinggal oleh orang-orang tercintanya. Ahmad adalah seorang anak yang penuh kasih sayang terhadap keluarganya, namun hidupnya berubah drastis setelah ibunya meninggal dunia. Kehilangan ibunya membuat Ahmad terpuruk dalam kesedihan yang mendalam. Seiring berjalannya waktu, Ahmad berusaha bangkit dan menemukan kembali makna hidupnya melalui berbagai pengalaman hidup yang mendewasakan.


**Tema dan Latar:**


Tema utama novel ini adalah tentang kehilangan, perjuangan, dan penerimaan. Melalui perjalanan hidup Ahmad, pembaca diajak merenungi arti sebuah kehilangan dan bagaimana cara menghadapinya dengan tegar. Latar cerita berlatar di pedesaan yang tenang, memperlihatkan kehidupan sehari-hari yang sederhana namun penuh dengan nilai-nilai kehidupan.


**Tokoh dan Penokohan:**


1. **Ahmad** - Tokoh utama yang mengalami perubahan signifikan dalam hidupnya setelah kehilangan ibunya. Ahmad digambarkan sebagai pribadi yang penyayang, tegar, namun juga rapuh ketika dihadapkan pada kehilangan.

   

2. **Ibu Ahmad** - Sosok yang sangat berpengaruh dalam kehidupan Ahmad. Kepergiannya meninggalkan luka mendalam bagi Ahmad.


3. **Ayah Ahmad** - Seorang pria yang mencoba tetap tegar dan menjadi pilar keluarga setelah kepergian istrinya. Ia mendukung Ahmad dalam menjalani kehidupannya.


4. **Sahabat Ahmad** - Beberapa sahabat Ahmad yang selalu mendukung dan membantu Ahmad dalam proses pemulihan dari kesedihan.


**Gaya Bahasa dan Penulisan:**


Hilmi Firdausi menggunakan gaya bahasa yang sederhana namun penuh makna. Deskripsinya tentang alam pedesaan sangat hidup, seolah-olah pembaca dapat merasakan ketenangan dan kedamaian desa tersebut. Dialog antar tokoh disajikan secara natural dan realistis, memperkuat emosi dan pesan yang ingin disampaikan.


**Kelebihan:**


- **Penggambaran Emosi yang Mendalam:** Hilmi berhasil menyampaikan perasaan kehilangan dan perjuangan melalui karakter Ahmad dengan sangat baik, membuat pembaca bisa merasakan emosi yang dialami oleh tokoh utama.

- **Nilai-Nilai Kehidupan:** Novel ini sarat dengan nilai-nilai kehidupan seperti keteguhan, harapan, dan pentingnya dukungan keluarga dan sahabat dalam menghadapi cobaan hidup.

- **Latar yang Menenangkan:** Latar pedesaan yang digambarkan memberikan kesan tenang dan damai, kontras dengan pergulatan batin yang dialami oleh tokoh utama.


**Kekurangan:**


- **Alur Cerita yang Cenderung Lambat:** Beberapa bagian dari cerita mungkin terasa lambat dan bertele-tele bagi pembaca yang mengharapkan alur yang lebih cepat dan dinamis.

- **Pengembangan Karakter Sekunder:** Beberapa karakter sekunder kurang mendapatkan pengembangan yang mendalam, sehingga terkadang terasa kurang hidup dan hanya sebagai pelengkap cerita.


**Kesimpulan:**


"Yang Telah Lama Pergi" adalah sebuah novel yang penuh dengan perenungan tentang makna kehilangan dan cara menghadapinya. Hilmi Firdausi berhasil menyampaikan pesan-pesan moral yang kuat melalui karakter Ahmad dan latar pedesaan yang menenangkan. Meskipun memiliki beberapa kekurangan, novel ini tetap layak dibaca bagi mereka yang mencari inspirasi dan pelajaran hidup dari sebuah karya sastra.

Komentar

Postingan Populer